Pada Desa Bojongsari Kecamatan Kembaran memiliki beberapa UMKM yang telah berkembang. Salah satu UMKM yang potensial di Desa Bojongsari yaitu produk tempe. Tempe adalah makanan tradisional yang dapat dijadikan berbagai macam olahan. Keberadaan tempe telah diakui sejak abad ke 19 di mana tempe telah disebutkan dalam Serat Centhini, yang ditulis oleh juru tulis keraton Surakarta, R.Ng. Ronggo Sutarsono pada 1814. Hal tersebut membuktikan bahwa tempe menjadi bagian dari sejarah Panjang Bangsa Indonesia hingga saat ini.
Di
Desa Bojongsari terdapat beberapa pengrajin tempe yang masih berproduksi hingga
saat ini. Pengrajin tempe tersebut memproduksi berbagai macam jenis tempe yang
akan dipasarkan seperti tempe mendoan, tempe bacem, tempe orek, dan lain
sebagainya. Kedepannya potensi yang ada di Desa bojongsari diharapkan dapat
terus memproduksi tempe dengan kualitas terbaik sehingga bisa memenuhi permintaan
pasar baik dalam maupun luar negeri.